Alasan Mengapa Struktur Bangunan Memerlukan Kolom Praktis

Rumah minimalis dan gaya hunian lainnya perlu struktur bangunan yang kokoh untuk memulai konstruksi. Oleh karena itu diperlukan pondasi yang praktis dan handal yang bisa didapatkan dengan memakai kolom praktis. Salah satu elemen penting dari konstruksi ini perlu dipasang dengan benar untuk memastikan ketahanan bangunan dengan maksimal.

Manfaat Memakai Kolom Praktis Pada Konstruksi Bangunan

Kolom Praktis berupa deretan batang vertikal terbuat dari besi yang berfungsi sebagai penyangga beban bangunan. Kolom ada dua bagian, yakni kolom utama dan praktis. Keduanya berkaitan dan saling membutuhkan. Memasang dua – duanya akan memastikan bangunan kokoh dan tahan lama. Berikut adalah kegunaan dari pemakaian kolom praktis bagi rumah.

1.    Penahan Dinding

Kolom praktis dipasang pada pondasi untuk menahan dinding secara horizontal. Dinding jadi tidak mudah roboh karena ada pengikatnya. Kolom jenis ini dipasang tersembunyi dalam dinding jadi tidak kelihatan dari luar. Cara pasang seperti ini lazim dilakukan agar kolom praktis tidak mempengaruhi tampilan dinding.

Ketahanan dinding bergantung dengan kolom yang dipakai untuk menopang konstruksi bangunan secara keseluruhan. Dengan demikian, dinding terlihat rapi dan mulus padahal ada kerangka kolom praktis di dalamnya.

2.    Menjaga Kestabilan Dinding

Alasan utama kenapa rumah perlu memasang kolom praktis pada area dinding karena bagian itulah yang menjaga rumah bisa berdiri. Oleh karena itu, keberadaannya sangat vital karena memberikan kekuatan pada keseluruhan bangunan.

Kalau dinding rapuh maka rumah bisa bisa runtuh dan kerusakan akan besar dan sulit untuk diperbaiki. Kolom praktis akan memberikan kekuatan yang besar secara guncangan seperti gempa bumi atau getaran yang dihasilkan oleh kendaraan yang lalu – lalang tidak akan mempengaruhi kekokohan bangunan.

3.    Meminimalisir Keretakan

Kolom praktis berbeda dengan kolom utama yang menjaga kestabilan rumah secara langsung. Ukurannya yang kecil sekitar 10 x 10 cm memperkuat konstruksi bangunan khususnya menghindari potensi keretakan pada dinding.

Oleh karena itu, ukuran kolom praktis dan pemasangannya harus sesuai dengan luas bangunan. Pemasangannya diatur sekitar 3 meter di antara dinding bangunan. Dengan demikian proteksi pada tiap dinding bisa dimaksimalkan dan dinding tidak retak atau menunjukkan tanda – tanda kerusakan.

4.    Harga Terjangkau

Terdapat banyak bentuk dan material untuk membuat kolom praktis yang dijual dalam bentuk jadi. Anda tidak perlu merangkainya sehingga pemakaian seperti ini lebih praktis dan kualitasnya juga bagus. Tentu saja harga tergantung dengan besar ukuran dan juga daerah dimana Anda membelinya. Secara umum, kolom praktis terjangkau dan mudah didapatkan. Oleh karena itu, tidak ada alasan kenapa tidak memasangnya pada konstruksi bangunan yang sedang dikerjakan.

5.    Membantu Penopangan Kolom Utama

Kolom utama menopang balok dan juga lantai, sementara kolom praktis untuk menahan bagian dinding. Tapi setelah dipasangkan, kolom praktis juga bersinggungan dengan kolom utama dan turut memberikan penopangan pada balok dan juga lantai.

Inilah berbagai manfaat memakai kolom praktis dalam konstruksi bangunan. Rumah minimalis dan berbagai gaya rumah lainnya tentu bisa memanfaatkannya untuk membuat struktur bangunan yang kokoh. Selain memakai kolom praktis, pastikan juga bahan baku konstruksi lainnya bagus dan baik untuk bangunan.

Contohnya adalah bata ringan SCG atau semen SCG yang cocok dikombinasikan dengan kolom praktis. Temukan berbagai material bangunan berkualitas dari semen SCG yang bermanfaat untuk membuat bangunan yang kokoh dan juga tahan lama. Yuk, langsung saja cek situs resmi SCG selengkapnya untuk melihat produk lainya dari SCG untuk mewujudkan rumah impian Anda.

Sumber

https://www.dekoruma.com/artikel/131511/serba-serbi-kolom-praktis

https://artikel.rumah123.com/mengenal-kolom-praktis-fungsinya-untuk-bangunan-dan-cara-menghitungnya-53291